Pertama Pensil mengingatkan kita kalau kita bisa berbuat hal yang hebat dalam hidup ini. Layaknya sebuah pensil ketika menulis, kita jangan pernah lupa kalau ada tangan yang selalu membimbing langkah kita dalam hidup ini. Kita menyebutnya Tuhan. Dia akan selalu membimbing kita menurut kehendakNya.
Kedua Dalam proses menulis, terkadang beberapa kali harus berhenti dan menggunakan rautan untuk menajamkan kembali pensil kita. Rautan ini pasti akan membuat si pensil menderita. Akan tetapi setelah proses meraut selesai, si pensil akan mendapatkan ketajamannya kembali. Begitu juga dengan kita, dalam hidup ini harus berani menerima penderitaan dan kesusahan, karena dengan kesusahan dan penderitaan itulah yang akan membuat kita menjadi orang yang lebih baik.
Ketiga Pensil selalu memberikan kita kesempatan untuk mempergunakan penghapus, untuk memperbaiki kata atau kalimat yang salah. Oleh karena itu memperbaiki kesalahan kita dalam hidup ini bukanlah hal yang jelek karena bisa membantu kita untuk tetap berada pada jalan yang benar.
Keempat Bagian yang paling penting dari sebuah pensil bukanlah bagian luarnya, melainkan arang yang ada di dalam sebuah pensil. Oleh sebab itu, selalulah berhati-hati dan menyadari terhadap hal-hal yang ada di dalam diri kita.
Kelima Sebuah pensil selalu meninggalkan guratan. Kita juga harus sadar, apapun yang kita perbuat dalam hidup ini pasti akan meninggalkan kesan. Oleh karena itu selalu berhati-hatilah dan sadarlah terhadap semua pebuatan kita
5 Pelajaran Hidup dari Sebuah Pensil yang Bisa Kita Teladani
Related Posts
Comments
Subscribe to:
Post Comments
(
Atom
)